Jumat, 22 Januari 2016

Konfigurasi Mikrotik

Sedikit tentang Mikrotik..... Mikrotik merupakan sistem operasi yang diperuntukkan sebagai network router. MikroTik routerOS sendiri adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless. Fitur-fitur tersebut diantaranya: Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya. MikroTik routerOS merupakan sistem operasi Linux base yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application (WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC (Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks, routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan sumber daya PC yang memadai.copas dari wikipedia https://id.wikipedia.org/wiki/MikroTik

Chapter 1

Konfigurasi Mikrotik sebagai Router 

Langkah Langkah Setting Mikrotik Sebagai Router dan Akses Point
Sebelum memulai hal yang harus di ada atau perlu di ketahui adalah:
  1. Download WInbox silahkan cari di mikrotik.co.id
  2. IP Publik (DHCP saja Kalau dari speede dan sejenisnya)
  3. Gateway (DHCP saja)
  4. DNS Server (8.8.8.8)
  5. IP default dari router mikrotik adalah : 192.168.88.1
  6. Login Name : admin password : ....
Jalankan WInbox
Tekan tombol kotak
Klik pada mikrotik yang akan di setting
Pada login name masukan “admin” dan kosongkan pada kolom password, klik connect
Akan muncul pemberintahuan bahwa Router OS sudah menpunyai konfigurasi standar, apakah akan kita pertahankan atau di hapus. Lebih baik Dihapus saja. Klik pada Remove Configuration
Selanjutnya pada klik menu interface, didalam interface terdapat dua interface, ether1 yang kita asumsikan terhubung dengan internet/IP Publik dan wlan1 yang terhubung dengan jaringan lokal bertindak sebagai akses point. Untuk ether1 tidak perlu kita rubah setingannya dulu langsung klik pada wlan kemudian aktifkan wlan1 dengan menklik tombol centang warna biru.
Klik dua kali pada wlan1, kemudian pada tab wireless rubahlah setingan menjadi
Mode     : ap bridge
SSID    : latihan (nama bebas, menyesuaikan)
Untuk band yang kita pakai pada akses point ini menggunakan sikyal dengan frequensi 5GHz-a, jika menggunakan type akses point yang lain rubah setingan band sesuai dengan frquensi siknyalnya.
Klik OK
Memberikan IP pada Interface dan Gateway serta DNS Server

Klik pada New Terminal
Kemudian ketikan perintah untuk memberi IP addres pada ethe1
ip address add address=192.168.26.2 netmask=255.255.255.0 interface=ether1
Memasukan gateway untuk konek ke internet (diberikan oleh operator prnyrdia layanan internet)
ip route add gateway=192.168.26.254
Memasukan DNS Server
ip dns set server=10.11.12.1 allow-remote-requests=yes
jika menggunakan router OS versi 4,5 ke bawah gunakan command
ip dns set primary-dns=192.168.30.254 allow-remote-requests=yes
Memasukan perintah routing
ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether1 action=masquerade
menambahkan juga IP Addres untuk wlan1
ip address add address=192.168.40.1 netmask=255.255.255.0 interface=wlan1
DHCP Server
IP Pool, yaitu range IP yang bisa digunakan oleh server DHCP anda. Untuk case ini PC akan diberikan ip dari 192.168.40.12 sampai 192.168.40.254, berarti ada 253 PC yang bisa dihandle server DHCP.
ip pool add name=dhcp_pool ranges=192.168.40.2-192.168.40.254
setting DHCP Server
ip dhcp-server add address-pool=dhcp_pool 
authoritative=after-2sec-delay bootp-support=static 
disabled=no interface=wlan1 lease-time=3d name=dhcp_server 
server DHCP menggunakan address pool dgn nama “dhcp_pool” dan menggunakan “wlan1″ untuk interface yang digunakan mikrotik (interface tersebut yang terhubung dengan switch/hub jaringan lokal anda)
ip dhcp-server network 
add address=192.168.40.0/24 comment="" dns-server=192.168.40.1
 gateway=192.168.40.1 netmask=255.255.255.0 
DHCP mikrotik menggunakan Network ID 192.168.40.0/24 Netmask 255.255.255.0 (/24) dengan pemberian gateway ke 192.168.40.1 dan DNS 192.168.40.1 
Memberikan Password Pada Akses Point
Buat security Profile dulu dengan cara klik pada menu Wireless, pada wireless table masuk pada Security Profile, klik pada tombol Tambah (+)
Nama profile        : Bebas
Authetication Type    : cukup WPA PSK saja
WPA Pre Shared Key    : Masukan password yang diinginkan
Kalau sudah klik OK
Langkah selanjutnya klik pada tab interface, klik dua kali pada wlan1
Pada interface wlan, masuk pada tab wireless. Rubah security Profile menjadi profile yang tadi sudah kita buat
Klik ok
Menambah User
Untuk menambah, menghapus atau mengedit user, klik pada menu System kemudian pilihUser
Pada menu User List klik pada tombol tambah (+), kemudian masukan nama user baru kemudian pilih group Full untuk memberikan hak akses full pada nam login yang baru. Klikk pada menu password untuk memberikan password pada user.

My Blog: Belajar Ngoding....

Kebetulan belakangan ini ada minat untuk belajar ngoding ditambah lagi koneksi internet dirumah super kencang soalnya baru langganan salah satu provider internet yg sudah 100% optik nah balik lagi ke belajar ngoding saya kembali mencoba memulai project yang tertunda bertahun-tahun dari awal masuk team Server Support,sampai kontrak disambung-sambung  maklum gotsorsing projek ini saya namai Metro Server diplesetkan sedikit dengan logat makassar yaitu Metro Serper, Walaupun Projeck ini tidak di bayar alias gratisan  namun project yang tertunda ini sangat saya butuhkan, mungkin juga teman di team Server  membutuhkan dimana aplikasi ini berfungsi untuk mengetahui alur system kerja server dan history server yang telah terpasang di kantor , adapun untuk pembuatan aplikasi ini menggunakan template yg berbayar minta dari teman yang sudah beli , sebenarnya dalam membangun aplikasi ini saya tidak ngoding langsung dengan kata lain saya hanya comot-comot skripnya orang he he he ........ tapi setidaknya sudah bisa paham alur dan beberapa fungsi syntax baik itu php maupun html biasa

Berikut outpun tampilan aplikasinya :

Nano Station M2

            Salah satu Radio andalan bagi penggiat RT-RW NET sangat ampuh untuk mengatasi daerah yang belum tercover alias blankspot. Radio...